DUMAI (JENDELARIAU.COM) - Proyek perbaikan saluran drainase di Jalan Cempedak, Kelurahan Rimba Sekampung, Kecamatan Dumai Kota, masih menuai masalah bagi warga sekitar.
Parit yang digali untuk perbaikan terlihat ada beberapa saluran air buangan dari rumah warga yang sedang mengalir. Jumat (29/09/2923).
Percakapan Yomi ldriansyah, ST Kabid Cipta Karya bersama warga melalui hendpon seluler terdengar agak aneh " AIR BUANGAN DARI RUMAH WARGA DI LARANG BUANG KE PARIT " kata nya
Nah kalau ada larangan dari Yomi Idriansyah Kabid CK lantas air buangan dari rumah warga mau di alirkan kemana.
Larangan air buangan dari rumah warga di alirkan ke parit lantas mau di alirkan kemana.
Seperti Yomi Idriansyah Kabid CK Dinas PUPR Kota Dumai jarang turun kelapangan dan tidak mengetahui bahwa air buangan dari rumah warga ke arah dreanase (parit).
Apakah larangan tersebut sudah diketahui oleh warga sekitar jalan cempadek bahwa, air buangan dari rumah warga dilarang menggalirkan air ke arah dreanase.
Redaksi Jendelariau.com mendatangi salah satu warga jalan cempedak untuk dimintai keterangan namun warga tersebut mengaku tidak ada.
Sedangkan fungsi dari drainase ini antara lain, sebagai salah satu metode pembebasan suatu area dari genangan air, banjir, atau erosi. Metode meminimalisir terjadinya penularan penyakit yang diakibatkan oleh sistem sanitasi.
Hasil investigasi Redaksi Jendelariau.com dilapangan, ada beberapa rumah warga air bungannya tampak mengalir ke arah dreanasi.
"Yomi ldriansyah, ST Kabid CK." Dinas PUPR kota Dumai saat di konfirmasi Jendelariau.com dreanase lebih tinggi dari media jalan mengatakan, pembuatan dreanasi memang seperti itu supaya ketinggian dreanasi sama.
Lebih lanjut Yomi mengatakan, dalam waktu dekat jalan cempadak akan di tinggikan dari simpang empat ombak sampai ke jalan jeruk," tuturnya.
Drainase atau penyaliran adalah pembuangan massa air secara alami atau buatan dari permukaan atau bawah permukaan dari suatu tempat. Pembuangan ini dapat dilakukan dengan mengalirkan, menguras, membuang, atau mengalihkan air, sedangkan drainase merupakan bagian penting dalam penataan sistem air di bidang tata ruang.
Yang jadi pertanyaan, setelah dreanase selesai dikerjakan siapa yang akan membuat halaman rumah warga bisa sama tinggi dengan dreanase.
Karena biaya yang akan di keluarkan cukup besar untuk menimbun dan di semen.
Kami berharap pemerintah kota dumai nantinya bisa memberikan solusinya." kata warga
Salah satu warga yang terdanpak pembuatan dreanase di jalan cempedak mengatakan, pembuatan dreanase sangat bermaafaat untuk mengatasi banjir saat hujan turun dan pasang keling.
Proyek pekerjaan pembangunan Drainase Jalan Cempedak di laksanakan oleh Kontraktor Pelaksana PT.Abim Sukses Bersama dengan nilai proyek sebesar Rp. 3.770.328.813. Konsultan Pengawas CV Radha Consultant.
Komentar
Posting Komentar